Pupuk Sawit yang Bagus agar Tidak Trek

Apa rekomendasi pupuk sawit yang bagus agar tidak trek? Apa itu trek sawit? Di sini, Global Nutri Agrinusa akan membahas semua hal yang perlu petani sawit ketahui.

Trek sawit adalah musim/masa di mana produksi buah kelapa sawit berkurang dan menurun signifikan. Musim trek seolah keniscayaan dan pasti terjadi sekali dalam setahun dalam kurun waktu sekitar empat bulan.

Selain memilih benih yang lebih berkualitas, untuk mengatasi masalah trek sawit perlu pemberian pupuk yang bagus. Sehingga hasil yang petani sawit harapkan adalah produksi buah kelapa sawit konsisten mengalami peningkatan.

20. Pupuk Sawit yang Bagus agar Tidak Trek
Src: starfarm.co.id

Rekomendasi Pupuk Sawit yang Bagus agar Produktivitas Konsisten

Proses perjalanan dari sawit siap tanam sampai sawit siap panen membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Sawit siap tanam umumnya adalah benih yang berusia antara 9 sampai 18 bulan.

Sedangkan sawit siap panen membutuhkan waktu antara 3 sampai 4 tahun setelah tanam. Serta waktu agar buah kelapa sawit matang setelah penyerbukan sekitar 5 sampai 6 bulan, atau ditandai dengan berjatuhan dari tandannya.

Wah, melihat proses yang demikian panjang, kira-kira berapa kali pemberian pupuk sawit yang bagus?

1. Frekuensi Pemberian Pupuk Sawit yang Bagus

Frekuensi pemupukan pokok pohon sawit adalah 2 kali dalam setahun dengan rentang per satu kali pemupukan 2 bulan. Contohnya, pohon sawit petani beri pupuk pertama pada Januari hingga Februari, maka pupuk kedua pada bulan Agustus hingga September.

Sedangkan pemupukan sekunder, misalnya penambahan nutrisi majemuk dari pupuk cair, atau menjaga kecukupan nutrisi dengan jenis pupuk slow release. Keduanya dapat petani terapkan sesuai fase tanaman, keadaan cuaca, kandungan tanah, dan pertimbangan dari faktor lainnya.

Pupuk untuk buah sawit supaya besar masuk kategori fase generatif, sehingga bisa memilih jenis slow release yang kaya unsur fosfor (P). Contohnya Summa SR, dengan begitu buah sawit tetap memperoleh nutrisi cukup meski cuaca berubah tidak menentu.

2. Manfaat Pupuk Slow Release Summa SR untuk Sawit

Secara lebih rinci, berikut manfaat penggunaan pupuk jenis slow release seperti Summa SR untuk pohon dan buahnya.

  1. Memberi kecukupan nutrisi yang dibutuhkan buah kelapa sawit selama fase generatif agar buahnya besar dan melimpah.
  2. Menjaga kecukupan nutrisi untuk pohon agar memaksimalkan produksi, dengan kata lain ini juga merupakan pupuk agar sawit tidak trek.
  3. Memelihara produktivitas tanah karena Summa SR merupakan kategori pupuk majemuk organik yang ramah lingkungan.
  4. Menawarkan unsur mikro dan mikro yang dibutuhkan, seperti C-organik, Pb, Ni, Cr, N, P, K, Fe, dan Zn.
  5. Memudahkan petani dalam pengaplikasian di lahan luas untuk komoditi kelapa sawit.

3. Dosis Pengaplikasian Pupuk Summa SR untuk Pohon Sawit

Kemasan Summa SR adalah sachet serbuk 100 gr, cara pengaplikasian dengan menanam ke tanah kedalaman antara 20-30 cm yang terletak sekitar 50 cm dari pohon.

Sedangkan dosis untuk pohon sawit berdasarkan usianya, antara lain:

  1. <2 tahun : 1 sachet
  2. 2-5 tahun : 1-2 sachet.
  3. > 5 tahun : 3-4 sachet.

Penggunaan Summa SR dapat Anda kombinasikan dengan pupuk tunggal cair maupun padat sesuai dengan kondisi lahan dan cuaca. Pasalnya, sawit membutuhkan asupan air yang tepat, tidak berlebihan dan tidak kekurangan.

Demikian itulah informasi tentang proses pemupukan pohon sawit untuk mengatasi musim trek serta menjaga buahnya tetap besar dan melimpah. Summa SR adalah contoh pupuk sawit yang bagus, meski begitu juga bisa diterapkan untuk buah durian, alpukat, manggis, dan lain sebagainya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

34 − 30 =