Pupuk perangsang buah cabe rawit agar hasilnya lebat membutuhkan nutrisi yang berfokus pada pertumbuhan bunga dan buah. Nutrisi tersebut ada dua (2), yaitu kalium dan fosfat.
Hasil cabe lebat saja tidak cukup, petani juga perlu memastikan agar tidak rontok. Penggunaan pupuk pelebat buah cabe dan anti rontok merupakan kombinasi untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil panen nantinya.
Cabe rawit adalah salah satu jenis cabe/cabai yang paling sering petani budidaya di Indonesia, sebab menawarkan rasa lebih pedas dan harga jual relatif tinggi. Meski begitu harga cabe seiring berjalannya waktu selalu fluktuatif, tidak tetap, dan berubah-ubah.
Manfaat Pupuk Perangsang Buah Cabe Rawit
Pemupukan cabe yang tepat merupakan hal yang sangat penting, lantaran berdampak langsung pada tinggi-rendahnya hasil panen petani. Jika pemupukan cabe tepat sasaran, petani akan memperoleh manfaat antara lain:
1. Memastikan Tanaman Cabe Sehat
Tanaman cabe sehat sejak fase vegetatif menghasilkan akar yang kuat, batang yang kokoh, dan pertumbuhan daun baik. Akar berfungsi sebagai penyerap unsur di tanah, memaksimalkan penyerapan dari pupuk yang petani berikan.
2. Meningkatkan Hasil Panen Maksimal
Jika pertumbuhan cabe tetap produktif ke arah yang positif, hasilnya adalah peningkatan hasil panen untuk petani. Panen yang melimpah karena cabe berbuah lebat dengan perawatan tepat sejak awal.
3. Memberi Manfaat Ekonomi Lebih Baik
Jika panen meningkat, otomatis juga memberi manfaat ekonomi yang lebih baik untuk petani cabai. Hal ini akan semakin menguntungkan jika harga jual cabe pada saat panen sedang tinggi.
4. Menjaga Distribusi Nutrisi untuk Panen Berikutnya
Perhatikan bahwa cabe rawit bisa dipanen sekitar 3 kali dalam sebulan, di mana masa produktifnya mencapai 6 sampai 7 bulan. Sehingga, petani bisa memanen cabe hingga 20 kali dari seluruh fase pertumbuhannya.
5. Menutrisi Tanah Tetap Produktif
Pemupukan yang tepat memberi manfaat agar tanah tetap produktif sebagai langkah preventif berkelanjutan. Tanah yang produktif artinya memberi nutrisi yang tanaman butuhkan seiring dengan pertumbuhannya.
Rekomendasi Pupuk Perangsang Buah Cabe Rawit Majemuk Cair
Untuk mendapatkan semua manfaat dari cabe berbuah lebat di atas, perlu menggunakan pupuk perangsang buah cabe rawit yang tepat. Dalam hal ini, petani bisa menerapkan pupuk dasar dan pupuk susulan selama masa pertumbuhan bunga.
Pupuk dasar petani berikan saat cabe berusia antara 0-15 Hari Setelah Tanam (HST), contohnya pupuk organik kompos, kohe padat, atau kohe cair. Ditambah dengan pupuk perangsang pertumbuhan seperti pupuk majemuk cair Summa SP.
Sedangkan kalau sudah menunjukkan tanda-tanda hendak berbunga, rata-rata cabe rawit umur 60-75 HST. Cara memperbanyak buah cabe rawit yaitu dengan pemberian pupuk perangsang buah lebat.
Dalam hal ini, penggunaan Summa SP tetap perlu, ditambah dengan pupuk yang mengandung kalium dan fosfat. Kombinasi tersebut menjadikan pupuk cair pelebat buah cabe untuk panen produktif berkelanjutan.
Pengaplikasian pupuk cair ada dua (2), bisa dengan disemprot pakai tangki semprot atau disiram.
Nah, itulah rekomendasi pupuk perangsang buah cabe rawit untuk tujuan mendapatkan hasil berbuah lebat dan anti rontok. Dapatkan panduan pengaplikasian Summa SP untuk cabe yang benar di petunjuk teknis.